24 Mei 2016

KEBENARAN

Manusia dianjurkan selalu mencari kebenaran karna akan menjadi tolak ukur segala sesuatu,  begitu juga yang dilakukan sebagian kader selalu kesalahan yang dijadikan bahan pelajaran agar bisa mencari sebuah kebenaran, kebenaran yang menurutnya benar. Maka dari itu, terus mengajukan pertanyaan demi mendapatkan kebenaran walaupun belum tentu benar. inilah yang terkadang membuat kader bigung dalam mencari kebenaran, karna jangankan wujudnya, letaknya saja sulit untuk di tentukan.
Iya kebenaran.
Sahabat saya, sebut saja si B  mengatakan kebenaran itu hanya ada di langit, dan salah satu sahabat juga berpendapat katakan si A mengatakan kebenaran sangatlah dekat seperti dekatnya urat nadimu, lalu sebenarnya kebenaran itu dimana?. semakin rumit mencari kebenaran, kalau memang seperti itu, lalu siapa yang pantas mengatakan kalau itu adalah sebuah kebenaran, karna realitanya yang terjadi sangat banyak sekali sumber  kebenaran. berarti sangat wajar donk jika ada kader yang perang argumen untuk mempertahankan kebenaran yang mereka anggap benar.
Tapi ada yang menarik yang diyakini oleh sockrates bahwa, kebenaran itu melekat pada sesuatu tersebut, sehingga menemukan kebenaran tersebut perlu dilakukan proses dialektika secara terus menerus hingga ditemukan kebenaran.
Kembali kehidupan sehari-hari kita yang katanya rukun dan damai, aku yakin dengan seperti sifat itu akan mudah mencari kebenaran, tapi kalau hanya mengedepankan ego, atau ngambek sekalian uhmm…. Sepertinya sulit mencari kebenaran, Karena kebenaran itu sendiri terletak pada kesesuaian antara ide dengan realitas.
Tapi bagi saya kunci kenenaran itu adalah kejujuran, bukan kebohongan.
Salam pergerakan!!!


**
Ahmad Yadi (PK Hasyim Asy'ari Priode 2015-2016 Ketua Dua Bidang Eksternal)


Related Posts

0 komentar: